“Melu NU Niate
Ndandakno Awak,
Dudu ndandani NU”
1.
KOMUNIKASI DAN
BERJEJARING
KOMUNIKASI
adalah : proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lainuntuk
memberi tahu, mengubah sikap, pendapat atau prilaku secara lisan maupun tak
langsung melalui media.
2.
UNSUR-UNSUR
a.
Komunikator : Pihak yang mengawali Pesan
yang disampaikan
b.
Saluran Komunikasi : Pihak penerima
c.
Umpan balik dan Dampak
3.
PENEGASAN
(1)
Komunikasi yang dimaksud di sini adalah komunikasi
kita lakukan dalam kaitan tanggung jawab
kita sebagai anggota/kader/ pengurus dengan pengertian apapun yang kita lakukan
dalam proses komunikasi adalah kerja kerja organisasi yang mewakili dan atas
nama demi dan untuk dan kepentingan
jam’iyyah dan gerakan.
4.
PENEGASAN
(2)
a.
Maka
komunikasi yang kita lakukan adalah cerminan, bermotif demi dan untuk
kepentingan cita-cita, visi-misi organisasi
b.
Pilihan
pendekatan, jenis, tujuan dan fungsi komunikasi sedemikian rupa adalah demi
tercapainya cita-cita organisasi
FUNGSI KOMUNIKASI
DALAM ORGANISASI
Fungsi Informatif,
Menyampaikan
informasi kpd seluruh anggota
FungsiRegulatif
Terkait Aturan-aturan organisasi
Terkait Aturan-aturan organisasi
Fungsi Persuasif, efektifitas tugas
Fungsi Integratif
saluran Formal dan Informal
Organisasi kita NU, GP ANSOR, BANSER jelas Ideologinya,
jelas Qonun asasi nya visi misinya, AD/ARTnya?
Pertanyananya ?
Apa kita juga
sudah jelas memahami AD/ART atau PD/PRT atau PO
nya sebagai isi pesan sekaligus pendekatan yang harus kita gunakan dalam
komunikasi organisasi?
Dalam naskah Khittah NU keputusan Muktamar
XXVII No. 02/MNU-27/1984 ada beberapa
iktihiyar yang dilakukan NU
a.
Peningkatan
silaturrahim/komunikasi antar ulama’ (bermadzhab)
b.
Peningkatan
kegiatan di bidang keilmuan/pengkajian/pendidikan
c.
Peningkatan
penyiaran islam, membangun sarana peribadatan dan pelayanan sosial
d.
Penigkatan
taraf dan kwalitas hidup masyarakat melalui kegiatan yang terarah
VISI MISI GP. ANSOR:
1. Revitalisasi Nilai dan Tradisi Ahlus Sunnah Wal Jamaah
2. Penataan Sistem Kaderisasi
3. Pembadayaan Ekonomi Warga
Dimens-dimensi
- KOMUNIKASI KE DALAM, bertujuan
untuk konsolidasi, evaluasi, menata barisan , mensinergikan gerakan
- KOMUNIKASI KE LUAR
(berjejaring/networking)
ada 2 macam:
a. Komunikasi dengan kawan: bertujuan untuk menggalang aliansi, lobying dll
b. Komunikasi dengan lawan, bertujuan untuk menghambat, melokalisir, menghalangi bahkan menghancurkan lawan
Sekarang kita juga mengenal teori mengalahkan lawan dengan kekuatanya sendiri, atau mengalahkan lawan dengan cara menrubah dia jadi kawan kita - Komunikasi
kita ke dalam mengacu kepada strategi Gerakan NU yang dicanangkan oleh KH.
Wahid Hasyim sbb:
STRATEGI
GERAKAN NU
Peralihan
dari penjajahan Belanda ke Penjajahan Jepang tekanan pada para pejuang NU
semakin keras. Bahkan pimpinan tertinggi NU yaitu Rois Akbar KH. Hasyim Asy’ari dan
KH. Machfudz Siddiq dan bebrapa ulama lainnya ditahan dan disiksa oleh penjajah
Jepang. Di tengah gencarnya tantangan itu KH Wahid Hasyim keliling Jawa untuk
melakukan gerakan yang dinamakan Mabadi Nashrillah, sebuah gerakan LAHIR BATIN untuk menghadapi kolonialisme. Adapun
prinsip MABADI NASRILLAH adalah sebagai berikut
1. TAZAWARU BA’DLUHUM BA’DLO
(saling mengunjungi satu dengan yang lain)
(saling mengunjungi satu dengan yang lain)
2. TAWASHAU BIL HAQQI WATAWASHAU BIS SHABRI
(saling menasehati tentang kebenaran dan kesabaran.
(saling menasehati tentang kebenaran dan kesabaran.
3. TAQARRUB ILALLAH
(mendekatkan diri kepada Allah dengan segala syarat rukunnya)
(mendekatkan diri kepada Allah dengan segala syarat rukunnya)
Jakarta 1943
KH Wahid Hasyim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar